MALANG - Aremania, suporter fanatik Arema Cronous, beberapa hari
ini dibuai kabar yang cukup 'memabukkan'. Yakni rencana proses
akuisisi klub berjuluk Singo Edan oleh pemilik Manchester City Sheikh
Mansour. Kabar ini bahkan sudah sangat kencang berembus di Malang.
Rumor yang beredar, Manchester City tertarik membeli mayoritas
saham Arema Cronous. Jauh hari sebelumnya Menegpora Roy Suryo
sudah mengutarakan adanya niat Manchester City bekerja sama
dengan salah satu klub besar Indonesia. Arema-lah yang disebut-
sebut menjadi objek akuisisi tersebut.
Hingga detik ini belum ada kepastian soal kabar tersebut. Manajemen
Arema pun belum bicara banyak terkait rencana itu walau mengaku
senang jika akhirnya menjadi kenyataan. CEO Arema Cronous Iwan
Budianto tidak membantah maupun membenarkan kabar itu.
Bicara melalui sambungan telepon, dia hanya mengatakan, “Kalau
benar, itu akan memberikan dampak signifikan kepada Arema.
Menurut saya Arema layak bekerjasama dengan klub Eropa, karena
dilihat dari berbagai aspek Arema sangat memenuhi syarat sebagai
klub sepakbola modern.”
Selain itu, dia tidak menguak apakah sudah ada pemberitahuan atau
proses pembicaraan dengan pihak Manchester City. Media-media lokal
di Malang malah sudah berspekulasi terkait akuisisi. The Citizen,
julukan Manchester City, dikabarkan bakal menguasai hingga 70%
saham Arema.
Namun belum diketahui status kerjasama yang sebenarnya, apakah
dalam bentuk penguasaan pengelolaan klub atau sekadar menjadi
feeder club. Sebab bukan rahasia lagi jika banyak klub Eropa memiliki
feeder klub di kawasan Asia, yang salah tujuannya untuk marketing
sekaligus tempat ujicoba pra musim.
Kendati hanya berstatus feeder club, sejatinya sudah menjadi langkah
maju bagi sepakbola Indonesia. Selama ini belum pernah ada klub di
nusantara ini yang menjadi feeder club Eropa. Tentunya aspek
finansial juga mendatangkan sisi positif karena feeder club biasanya
menerima fee dari parents club secara berkala.
Arema sendiri memiliki potensi untuk lebih modern dalam pengelolaan
jika melihat domain supporter Aremania yang begitu besar. Fanatisme
Aremania disebut-sebut sebagai salah satu aspek yang menjadikan
Manchester City tertarik membeli sebagian saham Singo Edan.
“Sepakbola sekarang ini bergerak ke arah industri dan itu sudah
dilakukan Arema walau belum sempurna. Dengan dukungan
pengelolaan yang lebih modern, saya optimistis klub ini bakal menjadi
leader di Indonesia dalam berbagai hal, termasuk komersial,” terang
Iwan Budianto. (Kukuh Setiawan/Koran SI) (acf) sumbernya dari sini
Klub ISL yang ingin di beli CITY
Posted by HinzArt
WA'SIHIN BLOG'S "coretan seorang blogger kampung", Updated at: 14.17.00
Asal tujuannya memajukan persepakbolaan Indonesia menuju industri modern. Kenapa tidak?
BalasHapushttp://fmizar.blogspot.com
Iya bener banget sob.
Hapusberita oke bos
BalasHapusIya terima kasih sob.
Hapus